Berpikir Positif

"Seseorang yang berpikiran positif dapat melihat sesuatu yang tidak tampak, dapat merasakan hal-hal yang terselubung dan dapat meraih hal-hal yang tidak mungkin." (Anonim)

11 Januari 2014

Jika tangan kananmu memberi, biarkan tangan kirimu tidak tahu menahu!

Di sebuah malam yang gerimis, seorang nenek turun di sebuah halte bis. Kemudian ia mendekati seorang pemuda, dan menanyakan apakah kiranya masih ada bis yang akan lewat suatu jurusan tertentu.
"Lho, bagaimana Ibu ini," tanggap si pemuda heran, "Bukankah bis yang barusan Ibu tumpangi adalah ke arah yang Ibu tuju?"
Si pemuda merasa geli, dan batinnya mengatakan, "Ibu yang pikun!"
"Iya, bis yang tadi saya naiki memang menuju rumah saya," jelas si nenek, "Tapi sebelum halte ini, naik seorang pemuda yang hanya memiliki satu tangan dan satu kaki. Semua orang di dalam bis tidak ada yang menawarkan kursinya. Aku ingin memberikan tempat dudukku, tetapi tidak ingin membuatnya merasa terhina. Ia memiliki kekurangan, namun tentu tidak enak sebagai orang muda menerima bantuan seorang nenek seperti saya. Jadi saya bilang kepadanya, silakan duduk, saya akan turun di halte depan!"
MEMBANTU ADALAH KEBAIKAN YANG MANUSIAWI.
MEMBANTU DIAM-DIAM ADALAH KEBAIKAN MALAIKATI.
MEMBANTU DENGAN PENGHARGAAN & KEHORMATAN YANG BESAR ADALAH KEBAIKAN YANG ILLAHI.
Ali Karomallohu Wajhah pernah mengatakan, "Jika tangan kananmu memberi, biarkan tangan kirimu tidak tahu menahu!"
Be yours!

10 Januari 2014

KEROPOS

Apakah kamu seperti pendekar penakluk naga?
Begini kisahnya:
Konon seseorang yang mampu mengalahkan seekor naga akan menjadi kebal dengan memandikan darah sang naga ke seluruh tubuhnya.
Tetapi pendekar yang satu ini berpikir, jika memandikan seluruh bagian tubuhnya dengan darah itu, maka ia akan menjadi sangat kuat, tak terkalahkan & ia merasa tidak akan bisa mati.
Ia, pada akhirnya, menyisakan satu bulatan di bagian belikat sebelah kanannya untuk tidak tersentuh darah sang naga. Itulah kemudian yang menjadi kelemahan dirinya.
Dan karena ia harus memperhatikan & menutup bagian itu, dengan tidak sadar, ia menjadi memperlakukannya secara berlebihan.
Pada sebuah duel ada seseorang yang mengetahui rahasia itu, lalu menancapkan pedangnya dari belakang tepat di tengah belikat kanan sang penakluk naga.
Sekali lagi,
APAKAH KAMU SEPERTI PENDEKAR PENAKLUK NAGA?
Bersusah payah setiap saat di semua tempat menguatkan, meninggikan dan meluaskan pribadimu, tetapi tidak rela menuntaskan keseluruhan totalitasnya.
Kamu merasa asyik dengan tetap menyisakan satu kelemahan, kerendahan dan kesempitan hati, yang pada akhirnya menjadi titik yang meruntuhkan segala pencapaian & mimpi-mimpimu!
RUNTUH ADALAH AKIBAT DARI KEROPOS... DAN KEROPOS TIDAK LAIN ADALAH SATU TITIK KECIL KARAT YANG DIBIARKAN TERUS MENGGEROGOT!
Be yours!